NASIONAL || Kebijakan baru yang mengharuskan warna pelat nomor hitam akan diganti jadi putih sesuai peraturan,kini banyak masyarakat yang tidak sabar kepingin mengganti pelat nomor hitam jadi putih karena dianggap tren. Sebelumnya di beberapa daerah penggantian warna pelat nomor hitam jadi putih secara pribadi ditilang oleh polisi. Kini polisi persilakan ganti warna pelat nomor hitam jadi putih sesuai aturan baru tapi dengarkan sarannya karena mubazir.
Beberapa daerah yang dipersilakan ganti warna pelat nomor hitam jadi putih. Salah satunya Kabupaten Ogan Komering Ilir dipersilakan mengurus pergantian warna plat di Samsat UPTB wilayah OKI 1.
Kasatlantas Polres OKI, AKP Sadeli melalui Kanit Regident, Ipda Faisal Amir bagi pengendara motor yang ingin mengikuti tren bisa ganti plat hitam dengan plat putih. Syaratnya hanya bawa STNK yang asli dan bayar biaya Rp 60.000.
“Terkhusus bagi kendaraan yang belum habis pajaknya, maka plat lama atau plat hitam masih berlaku. Nanti jika pajak 5 tahunannya habis baru bisa diganti plat putih,” ungkapnya kepada Tribunsumsel.com pada Minggu (31/7/2022) siang.
Namun bagi masyarakat yang ingin melakukan pengecatan mandiri dari warna pelat hitam jadi plat putih diperbolehkan. Namun tidak disarankan.
“Ya boleh saja, tetapi kami tidak menyarankan bila ingin mengecat sendiri karena plat hitam sendiri masih berlaku, tetapi jika ada warga yang ingin mengecat sendiri dari warna hitam ke putih dipersilakan,” tuturnya.
Dikatakan pihaknya telah menerima sebanyak 2.300 pasang plat putih untuk kendaraan roda dua (sepeda motor) pada bulan Juli 2022 ini.
Menurutnya hingga kini total yang telah dicetak plat putih ada sekitar 100 pasang semuanya roda dua mulai dari plat kendaraan baru, ganti plat 5 tahunan dan BBN dari luar daerah.
“Jadi sekarang sudah banyak sepeda motor yang menggunakan plat putih. Terutama untuk kendaraan baru,” ujarnya.
Sedangkan untuk kendaraan roda empat atau lebih (mobil) memang belum diberlakukan plat putih.
“Sekarang kan untuk stok material kendaraan roda 4 masih surplus 1.300 pasang lagi. Sampai sejauh ini tidak ada kendala untuk pencetakan jika material habis bisa langsung diajukan kembali,” ungkapnya.
Dikonfirmasi terpisah, kepala workshop TNKB, Aiptu Mulyono mengaku setiap hari dirinya selalu melakukan pencetakan plat putih.
Ada yang urus pajak 5 tahunan dan jika ada bukti pembayaran langsung dicetak paling lama menunggu 3 menit selesai.
“Ada beberapa kendaraan baru, ada juga yang kendaraan baru. Sejauh ini tidak ada kendala karena material kan banyak,” pungkasnya. (iwan)