JATIMTIME.COM – TRENGGALEK || Ada yang menarik di area selatan Pasar Pon, yakni berdirinya taman dan pujasera yang memakai lahan bekas kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Trenggalek, Selasa (25/01/2022).
Alih fungsi lahan tersebut hingga menjadi taman dan pujasera dimulai pada tahun 2021. Saat ini, terlihat taman dan pujasera itu belum jadi, namun taman hijau dan bangunan sudah bisa dilihat dari luar. Taman tersebut akan terintegrasi dengan pasar. Kemudian lokasi parkir bagi warga yang ingin ke taman menjadi satu lokasi parkir di Pasar Pon.
Bangunan yang menelan anggara Rp. 1,2 miliar itu, saat ini belum dibuka untuk umum, karena proses pengerjaan taman dan pujasera itu belum rampung.
Muyono Piranata, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Trenggalek, menjelaskan bahwa konsep bangunan taman dan pujasera itu dibangun secara modern.
“Memang dibangun dengan konsep modern, salah satunya sebagai saran pendukung Pasar Pon Trenggalek,” ucap Muyono.
Pembangunan, untuk saat ini, masih taman saja. Sedangkan pembangunan pujasera masih menunggu anggaran tahun 2022. Jika ada anggaran, maka akan dibangun pujasera.
Muyono menambahkan, pembangunan taman itu masih membutuhkan suntikan anggaran Rp. 2 miliar untuk tahap penyelesaian pembangunan pujasera dan taman.
“Untuk saat ini taman masih ditutup untuk dikunjungi masyarakat umum, kita akan buka kalau pembangunan sudah 100%,” ujar Muyono.
Menurut pejelasan Muyono, taman yang dibagun itu dilengkapi juga dengan jogging track dan fasilitas wahana permainan untuk anak-anak. (iwan)