PASURUAN || Jalur Pasuruan-Malang kembali memakan korban, kali ini tepatnya di Jalan raya Wonorejo. Satu korban meninggal setelah motor yang mereka kendarai menabrak sebuah truk tangki.
Kanit Laka Satlantas Polres Pasuruan, Ipda Khunaefi mengatakan, kecelakaan itu bermula ketika pengendara motor hendak mendahului kendaraan lain yang sama-sama dari arah Purwosari.
”Karena kurang hati-hati dan tidak punya ruang gerak yang cukup sehingga menabrak bagian depan kanan truk yang dari arah utara,” kata Khunaefi.
Korban dua orang pemotor yaitu Herdianu Syahputra, 17, warga Tembokrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan. Sementara satu lagi ialah Rafiki Kurniawan Zen, 17 warga Kelurahan/Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.
Herdianu langsung meninggal di lokasi kejadian dengan kondisi patah kaki kanan dan luka berat di kepala. Sementara Rafiki pendarahan hebat. Rafiki sempat dievakuasi ke RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan.
Kronologi kejadian saat motor korban melintas siang hari. Honda Scoopy nopol N 3595 VV yamg yang mereka kendarai menabrak truk tangki bernopol N 9829 UC yang dikendarai Edi Susanto, sopir asal Blindungan, Kecamatan/Kabupaten Bondowoso.
Edi Susanto sopir truk tangki mengaku, sejatinya dia sempat menginjak rem ketika saat ada pemotor yang melaju kencang dari arah berlawanan. Tapi laju motor yang dikendarai Herdianu dan Rafiki, terlalu dekat. Motor menghantam sudut kanan bumper truk.
Usai kejadian, Edi Susanto, tercengang di ruang kemudinya. Dia sama sekali tak mengira perjalanannya bakal diselingi insiden kecelakaan. Rencananya untuk menuju garasi kendaraan di Malang, harus terhenti. Padahal muatan tangki tersebut sudah kosong.
Suprapto, salah seorang warga mengatakan, lalu lintas yang ramai sehingga rawan insiden kecelakaan. Dan kejadian itu terjadi sekitar pukul 13.15.
”Seperti biasa memang hari Sabtu Minggu jalanan ini ramai mulai dari Pasar sampai ke utara,” ungkapnya.
Lokasi kecelakaan tidak jauh dari simpang tiga Pasar Wonorejo. Hanya sekitar 50 meter di sisi utara.
Edi sopir truk tangki mengaku dirinya spontan menginjak pedal rem begitu melihat motor yang ditumpangi dua orang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Purwosari. Rupanya, dua pemuda tersebut hendak mendahului kendaraan lain di depannya. Mereka menempuh jalur berlawanan. Hingga kemudian tak menyadari ada truk tangki yang juga melaju dari arah Pasuruan.
”Truknya sudah ngerem. Kendengaran kok bunyi remnya keras,” kata Suprapto. (iwan)
