GRESIK, JATIMTIME.COM – Jaringan Pekerja Independen Gresik (JPIG) bersama anggota DPRD Kabupaten Gresik beserta Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik menggelar Audensi yang diikuti 15 orang dengan penanggung jawab Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik, Ahmad Nurhamim. (27/10 /2021).
Ahmad Nurhamim mengungkapkan, permasalahan yang dihadapi pemerintah Kabupaten Gresik saat ini adalah angka kemiskinan. Rapat Audensi ini salah satu langkah untuk mencari solusi untuk memecahkannya.
“Salah satu langkah untuk mengurangi kemiskinan di wilayah Kab. Gresik saat ini adalah dengan menginstruksikan kepada semua pelaku usaha yang ada di wilayah Kabupaten Gresik untuk mengutamakan pekerja dari warga lokal Gresik sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan Kabupaten Gresik.
Sementara itu Ketua JPIG, Mashudi menjelaskan bahwa misi berdirinya JPIG di tahun 2017, adalah mencari solusi lapangan pekerjaan yang bisa menjaring tenaga kerja lokal sehingga angka pengangguran dapat ditekan.
“Kami akan membantu kinerja pemerintah khususnya Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik dengan mendata para pekerja lokal sehingga akan mudah mendapatkan lowongan pekerjaan di perusahaan di wilayah Kabupaten Gresik.” terang Nurhamim.
Seperti yang kita ketahui, Smelter yang sudah di resmikan oleh Presiden RI itu membutuhkan tenaga kerja sebanyak 40.000 ribu karyawan sehingga nantinya sesuai misi Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang memaksimalkan peluang kerja untuk warga lokal Gresik, JPIG akan masuk ke proyek tersebut dan meminta segala data yang dibutuhkan tentang peluang lowongan tenaga kerja. Disnaker Kabupaten Gresik juga mencari peluang untuk tenaga Kerja Kabupaten Gresik. (iwan)
