Berita  

Komite Komunikasi Digital, Siap Kontrol dan Tangkal Berita Hoax

GRESIK || Perkembangan internet sejalan dengan pesatnya teknologi informasi. Untuk menangkal dampak negatif, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mengukuhkan Komite Komunikasi Digital (KKD) sebagai bentuk fungsi kontrol dari segala macam bentuk berita hoax, Senin (12/12/2022).

 

Bu Min, begitu wabup kerap disapa, menyampaikan bahwa pesatnya perkembangan internet seolah menjadi pisau bermata dua. Salah satunya adalah, semakin maraknya informasi hoaks yang beredar di masyarakat.

 

Dengan diisi beragam latar belakang, seperti pejabat pemerintah, TNI, Polri, insan media, hingga akademisi, KKD diharapkan bisa mengantisipasi beragam informasi hoaks yang beredar melalui dunia maya.

 

“Perkembangan dunia memang tidak bisa terelakkan, yang bisa kita lakukan adalah memberikan edukasi kepada masyarakat. Dengan hal tersebut, harapannya akan muncul suatu lingkungan digital yang sehat dan sesuai dengan Kabupaten Gresik yang lekat dengan julukan ‘kota santri’,” ungkap Bu Min.

Baca juga:  Bripka IGP, Anggota Densus 88 yang Tembak Rekannya Dipecat dengan Tidak Hormat

 

Edukasi ini, menurut Bu Min tidak hanya terbatas pada masyarakat. Tetapi bisa juga dimulai dengan mengedukasi tenaga pengajar untuk lebih cakap digital, yang pada gilirannya mampu meneruskan edukasi tersebut ke anak didiknya.

 

“Ini sangat penting. Karena dari hasil penelitian dikatakan bahwa kita menggunakan telepon genggam hampir sekitar 8 jam setiap hari. Ini bisa saja lebih, karena saat ini di tangan kita seakan tidak pernah lepas yang namanya telepon genggam,” ujarnya.

Era digitalisasi saat ini memang suatu keniscayaan yang tak bisa dicegah. Karenanya, Pemerintah Kabupaten Gresik melakukan penyesuaian dalam mengikuti perkembangan teknologi informasi termasuk dampak yang ditimbulkan. Apalagi di situasi menjelang kontestasi politik tahun 2024 mendatang, baik narasi positif maupun negatif pasti akan terus bermunculan.

Baca juga:  Wujudkan Gresik Bebas Sampah, Gus Yani Resmikan TPS3R Penghasil Briket

 

“Oleh karenanya, kerja sama dan kolaborasi dari kita semua dalam memberikan edukasi kepada masyarakat akan memberikan efek yang terbaik untuk kita semua,” pungkas Bu Min.

 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Harian KKD Jawa Timur Arief Rahman dalam sambutannya secara khusus memberikan apresiasi kepada Kabupaten Gresik. Apresiasi ini lantaran gerak cepat Pemerintah Kabupaten Gresik dalam membentuk KKD yang ketiga di Jawa Timur.

 

“Hampir dua tahun yang lalu mulai muncul kegelisahan. Bahwa di ruang digital kita ini banyak problem yang muncul dan ini tidak cukup hanya diatur lewat peraturan yang ada. Dari sinilah muara lahirnya KKD Jatim yang pertama kali di Indonesia, kemudian diadopsi di berbagai wilayah di Jatim,” kenang Arief.

Baca juga:  Gagal Sandar dan Terdampar Akibat Gelombang Tinggi, Satu Awak KM Jaya Utama Meninggal Dunia

 

Seperti diketahui, pesatnya perkembangan internet tercermin dari lansiran data dari _United Nation_ . Dijabarkan bahwa sebanyak 5 miliar dari 7,99 miliar atau 63,5% dari seluruh populasi dunia adalah pengguna internet aktif.

 

Di Indonesia sendiri, tercatat sebanyak 204,7 juta masyarakat atau 73,7% masyarakat indonesia merupakan pengguna internet aktif. Tingginya angka pengguna ini, tentunya berdampak pada pesatnya informasi yang beredar dalam internet.