GRESIK || Mewujudkan Kota Gresik bersih dari Narkoba tanggung jawab semua pihak. Salah satunya tercermin dalam acara Gresik Bersinar (Bersih Narkoba) yang diinisiasi oleh Forum Silaturrahmi dan Komunikasi Kepala Sekolah Muhammadiyah (Foskam) SD/MI se-Kabupaten Gresik.
Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah menjadi keynote speaker dalam kegiatan yang diadakan di Atrium Gress Mall tersebut. Sebanyak 39 kepala sekolah mewakili 39 SD/MI Muhammadiyah se-Kabupaten Gresik dibekali wawasan pencegahan narkoba dengan menggandeng BNNK Gresik, Selasa (17/01/2023).
Menurutnya, sebagai kepala sekolah berkewajiban ekstra waspada dan selalu berhati-hati terhadap pengaruh negatif di lingkungan sekitar. Di antaranya dengan berperan aktif dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dimanapun berada.
Di hadapan Foskam, Bu Min menitipkan beberapa pesan pentingnya. Fokusnya lebih kepada meningkatkan kesadaran diri untuk membentengi diri dari narkoba. Selain itu agar tidak mudah termakan bujuk-rayu dalam jeratan sindikat pengedar narkoba yang masih menjadi ancaman di dalam kehidupan masyarakat.
“Sekarang ada tantangan bagi kita semua terutama penyalahgunaan narkoba. Dimana anak-anak kita harus dijauhkan dari bahaya dari penyalahgunaan narkoba,” ujar Bu Min.
Di sisi lain, Bu Min mengapresiasi seluruh tenaga pendidik yang intens melakukan pendampingan kepada siswa-siswinya. Memberikan suri tauladan yang baik dalam bersikap dan berperilaku sehari-hari.
“Kami di jajaran pemerintah daerah menyampaikan terimakasih dan apresiasi untuk Bapak Ibu guru sekalian yang ikut berkolaborasi dalam upaya pencegahan narkoba,” tutur Wabup.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada BNNK Gresik yang telah memberikan sumbangsih berupa pembinaan dan juga sosialisasi terhadap semua elemen, termasuk dilingkungan pendidikan.
“Ini merupakan langkah antisipasi yang harus didukung demi menyelamatkan generasi muda dari bahaya peredaran narkoba,” pungkasnya.