JEMBER || Seekor hiu tutul atau hiu paus (Rhycodon Typus) terdampar di pesisir selatan atau tepatnya di Pantai Nyamplong Kobong, Desa Kepanjen, Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada Kamis 14 Juli 2022.
Masyarakat yang mayoritas para nelayan berusaha untuk mendorong Hiu tersebut ke tangah laut, agar bisa kembali ke habitatnya. Namun upaya nelayan ini tidak membuahkan hasil.
“Kami sudah berusaha tadi bersama masyarakat dan nelayan, untuk mendorong Hiu ke tengah laut, namun bobotnya yang sekitar 1 ton lebih dan panjang 4 meteran tersebut membuat kami kuwalahan, walau akhirnya kami bisa mendorong Hiu ke tengah laut dan menjauhi bibir pantai,” ujar Edi Susanto salah satu warga sekitar.
Terbatasnya alat, membuat proses evakuasi untuk menjauh dari bibir pantai menjadi sia-sia, Hiu tersebut kembali terdampar ke bibir pantai.
“Tadi ketika kami dorong ke laut kondisinya memang seperti kelelahan dan akhirnya terdampar lagi dan mati,” tambah Edi Susanto.
Kasatpol Airud Polres Jember, AKP. M. Nai, membenarkan keberadaan Hiu Tutul yang terdampar di Pantai Nyomplong, Desa Kepanjen Gumukmas, dimana Hiu yang diperkirakan masih usia muda ini saat ini kondisinya dalam keadaan sudah mati.
“Iya tadi ada laporan dari nelayan jika ada Hiui yang terdampar, dan mereka sudah berusaha untuk melakukan evakuasi ke laut, Cuma karena keterbatasan alat, dan kondisi cuaca laut selatan yang cukup ekstrim, Hiu tersebut kembali terdampar dan akhirnya mati,” ujar Nai.
Nai juga menjelaskan, bahwa untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya melakukan koordinasi dengan Dinas Perikanan dan Kelautan, serta Polsek Gumukmas, terkait evakuasi Hiu yang sudah mati tersebut.
“Kemungkinan akan kita kubur di pantai, dan kami sudah koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti Dinas Perikanan dan Kelautan, nantu teman-teman dari nelayan yang akan melakukan penguburan terhadap Hiu tersebut,” pungkas Nai. (iwan)