Minyak Goreng Mahal? Berikut 9 Tips Membuat Pemakaian Minyak Goreng Lebih Irit dan Efisien 

JATIMTIME.COM – NASIONAL || Stok minyak goreng kini memang telah melimpah. Namun, harga minyak goreng yang kini ditentukan oleh mekanisme pasar membuat harga minyak goreng melambung tinggi. Bahkan di beberapa daerah harga minyak goreng nyaris menyentuh Rp50 ribu untuk dua liter.

 

Kini para kaum ibu dituntut lebih kreatif untuk menghadirkan menu masakan yang bukan hanya goreng-goreng saja. Misalkan dengan mengukus, membakar, memanggang ataupun menggoreng dengan hemat minyak.

 

Berikut tips yang dapat dilakukan untuk menggunakan minyak goreng hanya dua liter untuk satu bulan

 

1. Perhatikan Suhu

 

Hal pertama yang perlu Anda perhatikan jika ingin menghemat penggunaan minyak goreng ialah dengan memperhatikan suhu kompor.

 

Pastikan suhu dan temperatur tepat sehingga penggunaan minyak goreng bisa lebih optimal.

 

Pastikan Anda memasukkan makanan ketika suhu minyak sudah panas. Apabila Anda nekat untuk memasak saat suhu minyak belum panas, maka makanan akan menyerap minyak lebih banyak.

 

Namun, jika suhu minyak terlalu panas juga akan menyebabkan makanan gosong sehingga tidak nikmat.

 

Perhatikan kembali suhu dan temperatur dari minyak goreng agar penggunaan minyak tidak berlebihan dan makanan tetap nikmat.

 

2. Jangan Terlalu Berlebihan Menggunakan Minyak Goreng

 

Tips selanjutnya yang wajib Anda lakukan ketika minyak goreng sedang mahal ialah dengan memperhatikan kuantitas penggunaan minyak goreng.

 

Jangan menggunakan minyak dalam jumlah yang banyak ketika hanya menggoreng makanan dalam jumlah yang sedikit.

Baca juga:  Dukung Kawasan Industri Berkelanjutan, Bupati Gresik Terima Penghargaan Dari Kementrian Perindustrian

 

Anda bisa menyesuaikan jumlah minyak goreng dengan seberapa banyak makanan yang Anda.

 

Sisakan sedikit ruang di antara bahan makanan yang akan Anda goreng agar makanan tetap bisa tergoreng dengan sempurna tanpa menyerap minyak terlalu banyak.

 

3. Bersihkan Sisa Makanan Pada Minyak Dengan Segera

 

Untuk menghemat pemakaian minyak maka Anda harus memastikan bahwa minyak bersih. Demi menjaga kebersihan minyak, pastikan Anda membersihkan sisa makanan setelah menggoreng berbagai makanan.

 

Contohnya jika Anda menggoreng makanan bertepung, jika dibiarkan terlalu lama akan membuat sisa-sisa makanan larut dan akhirnya membuat minyak goreng menjadi hitam.

 

Jadi, jangan lupa untuk langsung membersihkan sisa makanan dari minyak goreng agar tidak terlalu cepat hitam.

 

4. Memilih Wajan yang Tepat

 

Ternyata penggunaan wajan yang tepat juga berpengaruh terhadap penggunaan minyak goreng Anda.

 

Dengan menggunakan wajan dengan permukaan yang tepat akan menghemat penggunaan minyak goreng. Jika Anda menggunakan wajan yang berbentuk seperti mangkuk, maka isiannya semakin banyak dan membutuhkan minyak goreng lebih banyak pula.

 

Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan wajan yang memiliki permukaan datar dan anti lengket.

 

Dengan menggunakan wajan anti lengket, Anda tidak memerlukan terlalu banyak minyak goreng untuk memasak.

 

Jadi, coba perhatikan lagi apakah wajan dan peralatan memasak Anda sudah tepat atau belum.

Baca juga:  Kontes Dan Lelang Bandeng Kawak 2023 Sukses Digelar, Ikan Milik Warga Pangkahwetan Pemenangnya. 

 

5. Menggunakan Metode Pan Frying

 

Disaat harga minyak goreng mahal dan Anda tetap membutuhkannya, maka Anda perlu melakukan teknik memasak yang mampu menghemat minyak goreng.

 

Salah satu metode yang bisa Anda gunakan ialah metode pan frying yakni dengan menggunakan minyak sedikit saja.

 

Misalkan Anda ingin menggoreng terong, Anda tidak perlu merendam terong di dalam minyak goreng selama beberapa menit.

 

Anda hanya perlu membolak-balik hingga permukaan terong ini berubah menjadi keemasan.

Tidak hanya mengurangi penggunaan minyak goreng, metode ini juga bisa membuat makanan tidak terlalu berminyak.

 

6. Sesuaikan Penggunaan Minyak Goreng Baru

 

Jika memang Anda merasa bahwa minyak goreng perlu diganti, maka Anda bisa menyesuaikan penggunaan minyak goreng tersebut.

 

Minyak goreng yang baru lebih tepat jika Anda gunakan untuk menggoreng makanan seperti kacang, bawang, dan kerupuk.

 

Hal ini karena dengan menggoreng berbagai bahan tersebut dengan menggunakan minyak goreng baru akan lebih mudah disaring dan disimpan kembali.

 

Anda pun bisa kembali untuk menggunakan minyak goreng tersebut yang tidak terlalu kotor dan masih bersih.

7. Menumis Dengan Menggunakan Minyak Goreng Bekas

 

Jika memang Anda masih memiliki stok minyak goreng bekas yang masih cukup baik, Anda bisa menggunakannya untuk menumis makanan.

 

Membuat tumis tidak memerlukan minyak dalam jumlah yang banyak.

Baca juga:  Beberapa Aplikasi Nonton Video Gratis yang Bisa Jadi Alternatif Teman Liburan

 

Dengan sedikit minyak, Anda bisa membuat tumisan yang tetap lezat. Tanpa perlu menggunakan minyak goreng baru, Anda bisa memaksimalkan penggunaan minyak goreng bekas ini.

 

8. Gunakan Minyak Goreng Bekas Untuk Menggoreng Ikan

 

Jika memang Anda memiliki minyak goreng bekas dalam jumlah yang banyak dan kualitasnya akan menurun, Anda bisa menggunakannya sekali lagi untuk menggoreng ikan.

 

Tidak hanya ikan, Anda juga bisa menggunakan minyak goreng ini untuk memasak daging dan ayam.

 

Berbagai bahan masakan tersebut bisa digoreng dengan minyak bekas penggorengan tahu atau tempe.

 

Namun, Anda harus ingat bahwa setelah menggoreng ikan, daging, dan ayam jangan kembali menggunakan minyak sisa yang ada.

 

Hal ini karena kualitas minyak sudah berubah dan tidak baik untuk memasak beragam makanan.

 

9. Simpan Minyak Goreng Dengan Baik

 

Simpanlah minyak goreng dalam wadah tertutup ketika Anda ingin menggunakannya kembali nanti.

 

Letakkan minyak goreng tersebut di tempat yang jauh dari matahari dan sejuk.

 

Dengan meletakkan minyak dalam wadah dan suhu yang tepat, Anda bisa kembali menggunakannya.

 

Pastikan minyak yang Anda akan gunakan kembali tidak berbau kuat, tidak muncul buih, dan tidak berwarna hitam pekat.

 

Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk menghemat penggunaan minyak goreng. (iwan)