Mayat Pria Paruh Baya yang Ditemukan di Lokasi Kilang Minyak Tuban Berhasil Diungkap. 

JATIMTIME.COM – TUBAN || Sesosok mayat pria paruh baya tanpa identitas ditemukan di lokasi Kilang minyak Tuban, kawasan Jati Peteng, Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban, berhasil diungkap identitasnya. Mayat tersebut diketahui bernama Dari (83), yang merupakan warga Desa Banjarejo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban.

 

Terungkapnya identitas mayat tersebut berawal dari pihak keluarga korban yang melakukan pencarian. Saat mengetahui adanya berita penemuan mayat itu, anak dari korban mendatangi Polsek Jenu untuk melakukan pengecekan identitas korban.

Baca juga:  Tragedi Pembunuhan Pengusaha Nganjuk, Asmara Sesama Jenis Jadi Motif Pelaku. 

 

AKP Gunawan Wibosono, Kapolsek Jenu, Polres Tuban mengungkapkan bahwa identitas korban telah terungkap setelah pihak keluarganya melakukan pengecekan terhadap jenazah.

 

“Setelah dilakukan pengecekan oleh pihak keluarga korban, identitas mayat tersebut berhasil diketahui bernama Dari itu,” terang AKP Gunawan.

Menurut laporan dari pihak keluarga, korban Dari pergi dari rumah pada hari Kamis (17/3/2022) lalu dan memang berpamitan kepada pihak keluarga. Korban berpamitan pergi untuk mencari Tembakau di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban.

Baca juga:  Mayat Misterius Dalam Karung Gemparkan Warga Pagu Kediri

 

“Korban berangkat dari rumah pada hari Kamis pagi dengan naik MPU untuk mencari tembakau. Kemudian ditemukan meninggal dunia itu pada Hari Jumat,” sambungnya.

 

Kini jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga. Selanjutnya korban dibawa oleh pihak keluarga dan kemudian dimakamkan di pemakaman umum desa korban berasal.

Baca juga:  Hujan dan Angin Kencang Robohkan Pohon Besar di Taman Nasional Bromo.

 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan dalam kondisi sudah tergeletak kaku di area lahan untuk Kilang Minyak Tuban kawasan Jati Peteng, Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban. Saat ditemukan korban dalam kondisi tidak menggunakan celana dan masih memakai baju serta mebawa dompet berisikan uang Rp 100 ribu. (iwan)