GRESIK, JATIMTIME.COM – Hadiri pembukaan kejuaraan pencak silat Kapolres Cup, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) berharap agar kejuaraan tersebut menghasilkan bibit-bibit unggul pesilat yang siap berlaga di kancah lebih tinggi.
Tak cukup dengan hanya fisik yang bagus, namun atlit pencak silat harus mempunyai jiwa ksatria. “Jiwa ksatria itu akan tumbuh jika para atlit bertanding dengan sportif dan mengedepankan kaidah pencak silat yang baik,” kata Gus Yani, Senin (22/11/2021).
Jika jiwa ksatria sudah tertanam, lanjut Gus Yani, maka secara otomatis akan menghasilkan prestasi yang membanggakan.
Gus Yani menyampaikan bahwa pencak silat merupakan olahraga yang menyatu dengan budaya dan nusantara. “Tentunya hal ini dapat memberikan wadah untuk membentuk karakter pemimpin yang berkualitas, unggul dan inovatif,” ungkapnya.
Menurutnya, pencak silat merupakan wadah pemersatu dalam lingkup olahraga, seni bela diri dan budaya. Pencak Silat mempunyai power energi positif dari dalam jiwa, apapun dan dari manapun organisasi pencak silat. “Semuanya merupakan satu kesatuan untuk saling bersilahturahmi dengan menjunjung sportivitas kader-kader dalam pertandingan,” tandasnya.
Kejuaraan pencak silat dengan kategori remaja usia 14-17 tahun tersebut dilaksanakan di Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro, jalan Jaksa Agung Suprapto Gresik, diikuti sebanyak 49 peserta. Pelaksanaannya mulai hari ini 22-23 November 2021. Para atlet yang menjadi juara akan berlaga di event kejuaraan Kapolda Cup 2021 beberapa waktu mendatang. (fad)